Mention Fun Olimpiade

Monday, 14 June 2021 | Penulis: humas

Setelah menggelar beberapa kompetisi melalui berbagai organisasi yang ada di lingkungan kampus, STIE EKUITAS kembali membuat sebuah kompetisi melalui Himpunan Mahasiswa Manajemen dengan cakupan wilayah Jawa Barat, Banten, dan DKI Jakarta  yang diselenggarakan pada 30 Mei 2021 yang lalu, yakni Mention Fun Olimpiade .

Mention Fun Olimpiade merupakan sebuah kompetisi ekonomi bagi pelajar tingkat SMA yang dibuat oleh HMM (Himpunan Mahasiswa Manajemen) dalam rangka mewujudkan program MENTION “Management In Action” yang sudah diusung dalam beberapa waktu yang lalu.

“Harapan saya sendiri setelah diadakannya MFO ini dari adik-adik peserta jadi lebih percaya diri bahwa bukan hanya dari sekolah-sekolah yang terbaik saja yang bisa menjadi juara olimpiade tapi teman-teman yang ada di daerahpun bisa.” Ujar Fadhil selaku panitia dalam acara tersebut.

Kompetisi yang memiliki 4 tahap penyisihan ini, melibatkan peserta dari beberapa SMA yang ada di beberapa wilayah yang tadi telah disebutkan. Beberapa diantaranya adalah SMA Pribadi Bandung, SMAN 6 Bandung, SMAN 2 bandung, dan beberapa SMA lain diluar maupun didalam kota Bandung itu sendiri.

Tahap pertama peserta akan dihadapkan dengan tes berbasis digital, yang mana pada tahap tersebut setiap peserta akan menjawab sekitar 60 soal menggunakan aplikasi dengan durasi waktu 2 jam untuk menyelesaikan jenis soal yang terdiri dari hitungan, teori, hingga jenis soal yang bersifat implementatif.

Setelah semua peserta berhasil melewati tahap pertama, pada tahap selanjutnya 30 peserta yang lolos dari babak sebelumnya akan dibagi kedalam beberapa kelompok. Dalam kelempok tersebut, 3 orang peserta akan dipilih secara acak untuk kemudian melewati tantangan berupa pertanyaan-pertanyaan seputar dunia perekonomian yang dilontarkan oleh panitia.

Pada tahap ketiga atau tahap semifinal, dari 10 kelompok yang saling beradu kekuatan di tahap dua, hanya terpilih sebanya 2 kelompok yang akan maju dibabak selanjutnya. Kedua kelompok tadi, akan diadu kembali melalui sebuah sesi debat studi kasus yang dipandu oleh moderator, juga tim juri selaku penilai dalam tahap terakhir sebelum babak final dilaksanakan.

Dan di tahap final, tim yang lolos dari babak semifinal akan saling beradu kekuatan dengan mengerjakan  sebuah analisis studi kasus antar anggota karena format kompetisi berubah menjadi format individu. Setelah tahap tersebut selesai, maka hasil analisis yang dikerjakan oleh peserta akan di evaluasi oleh tim juri berdasarkan pada kelayakan isi dari pada analisis tersebut.

Setelah serangkaian proses panjang tadi, panitia akhir nya memutuskan bahwa 3 orang yang keluar menjadi juara adalah sebagai berikut :

  1. Akhmad Nur Syarif Syafii 
  2. Auni Alifah Sukirman 
  3. Muhammad Salman Abduloh 

Keputusan dari tim juri sudah bulat dan tidak dapat diganggu gugat. Selamat kepada para pemenang. Dan bagi yang belum berkesempatan untuk menjadi juara , jangan berkecil hati. Nantikan kompetisi-kompetisi selanjutnya, yang pastinya akan membuat harimu menjadi semakin menyenangkan

 

Penulis Artikel : Eri Budiman